Manajemen
sebagaimana dirumuskan oleh Jones adalah The planning, organizing, leading
and controling of resources to achieve organizational goals effectively and
efekciently.[1] Pengertian manajemen yang dirumuskan oleh
Jones dan kawan-kawanya adalah pengertian manajemen yang lazim digunakan dan
disepakati oleh sebagian besar tokoh manajemen, yaitu perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan penggunaan sumber daya dalam rangka
mencapai tujuan organisasi secara efekrtif dan efisien. Nada yang berbeda
diungkapkan oleh Robbin yaitu sebagai suatu proses untuk membuat aktivitas
terselesaikan secara efisien dan efektif dengan melalui orang lain.[2]
Perubahan
pada dasarnya melakukan segala sesuatu secara berbeda. Jeff Davidson
mnenjelaskan bahwa perubahan merujuk pada sebuah terjadinya sesuatu yang
berbeda dengan sebelumnya. Perubahan bisa juga bermakna malakukan hal-hal
dengan cara baru, mengikuti jalur baru,
mengadopsi teknologi baru, memasang sistem baru, mengikuti
prosedur-prosedur manajemen baru, penggabungan, melakukan reorganisasi, atau
terjadinya peristiwa yang bersifat menggangu yang sangat signifikan.[3]
Rumusan perubahan yang diungkapkan oleh davidson tersebut, bahwa perubahan
organisasi termasuk lembaga pendidikan tinggi bisa terjadi diberbagai aspek
kehidupan organisasi. Potts dan La Marsh melihat bahwa perubahan merupakan
pergeseran dari keadaan sekarang suatu organisasi menuju keadaan yang
diinginkan di masa depan. Perubahan dari keadaan sekarang tersebut dilihat dari
struktur, proses, orang dan budaya.[4] Perubahan
lembaga menurut Potts dan La Marsh dibatasi pada aspek struktur organisasi,
proses, orang dan budaya organisasi.
Setelah
dijelsakan pengertian manajemen dan
perubahan, selanjutnya dirumuskan pengertian manajemen perubahan. Menurut
Winardi,(2011:8) manajemen perubahan adalah upaya yang ditempuh manajer untuk
memanajemen perubahan secara efektif, dimana diperlukan pemahaman tentang
persoalan motivasi, kepemimpinan, kelompok, konflik, dan komunikasi.
Menurut
Wibowo, dalam bukunya, Manajemen perubahan adalah suatu proses secara
sistematis dalam menerapkan pengetahuan, sarana dan sumber daya yang diperlukan
untuk mempengaruhi perubahan pada orang yang akan terkena dampak dari proses
tersebut. Manajemen perubahan adalah suatu proses secara sistematis dalam
menerapkan pengetahuan, sarana, dan sumber daya yang diperlukanuntuk
mempengaruhi perubahan pada orang yang akan terkena dampak dari proses tersebut
(Potts dan LaMarsh, 2004:16).
Manajemen
perubahan adalah suatu strategi perubahan organisasi yang bertujuan untuk
melakukan pembaruan terhadap kemampuan organisasi agar memiliki kinerja yang
tinggi. Manajemen Perubahan adalah upaya yang dilakukan untuk mengelola
akibat-akibat yang ditimbulkan karena terjadinya perubahan dalam organisasi.
Manajemen perubahan merupakan strategi untuk menjamin eksistensi diri dan
organisasi menuju tercapainya visi dan misi. Perubahan membutuhkan tools alat
manajemen yaitu POLC. Planning (perencanaan),
Organizing
(pengorganisasian), Leading
(kepemimpinan dan penggerakan), serta
Controlling (monitor dan evaluasi). Integrasi ilmu ini akan menjamin
keterandalan dan kemampuan diri serta organisasi mengelola perubahan.
Manajemen
perubahan adalah upaya-upaya yang dilakukan untuk mengelola akibat-akibat yang
ditimbulkan karena adanya perubahan dalam organisasi. Organisasi dapat terjadi
karena sebabsebab yang berasal dari dalam maupun dari luar organisasi tersebut.
Manajemen perubahan ini merupakan proses, alat, dan teknik untuk mengelola
orang-sisi proses perubahan, untuk mencapai hasil yang diperlukan, dan
mewujudkan perubahan secara efektif di dalam individu, tim, dan sistem yang
luas.
Jadi
dapat diartikan bahwa manajemen perubahan marupakan strategi yang harus
dilakukan oleh seorang manajer dalam organisasinya untuk memperbaiki
kesalahan-kesalahan diorganisasi yang dipimpin serta mempertahan eksistensi
yang telah dicapai agar proses manajemen yang meliputi Planning (perencanaan),
Organizing (pengorganisasian),
Leading (kepemimpinan dan
penggerakan), serta Controlling (monitor
dan evaluasi), bisa berjalan secara
efektif dan efisien.
0 komentar:
Posting Komentar